MENULIS TIGA ALINEA

Pada Hari ini,Minggu ,17 Mei  2020 kembali saya mengikuti  kelas menulis bersama  AISEI .
Di tengah kesibukan mempersiapkan materi daring untuk anak - anak TK saya besok hari, saya sempatkan untuk tetap bergabung lewat media Zoom. Sore ini narasumber adalah Bpk Wijaya Kusumah yang akrab dipanggil Om Jay dan dipandu seorang moderator ibu Capri Anjaya
Tepat pukul 16.00 Wib  Materi akan segera dimulai.
Kurang lebih 160 peserta yang mengikuti Zoom kali ini yang  berasal dari   berbagai daerah.
 Sebelum Om Jay memulai materinya terlebih dahulu  Ibu Capri Anjaya sebagai moderator  memperkenalkan apa itu AISEI    kepada seluruh peserta. Beliau menjelaskan bahwa AISEI adalah sebuah komunitas pendidik Indonesia .Ada 4 pilar dalam komunitas ini yaitu:
1 guru hrs bljr
2 guru hrs mau berbagi
Guru harus menginspirasi
4.Guru harus terus menulis sebagai warisan.

Harapannya:
Peserta dpt menulis di bloq secara rutin,
Peserta   mengumpulkan  tulisannya  tentang pengalaman mendidik dari sudut pandang orang tua ataupun guru.

AISEI  merencanakan  akan   menerbitkan  sebuah buku.
* Buku karya para pengurus  dan anggota AISEI komunitas pendidik Indonesia.Setelah itu ,
 Ibu Capri  membacakan aturan webinar sesi ini.
Beliau juga  memperkenalkan Bpk Wijaya  Kusumah ,S.Pd,M.Pd
Beliau lahir 28 Oktober 1970.
Pendidikan :
* S1 IKIP Jakarta pada Jurusan Pendidikan Teknik Elektro,1994

*S2 UNJ Program Study Teknology  Pendidikan ,2009

* S3 UNJ Program Study Teknology Pendidikan( proses)
* Sejak 1992,Guru TIK SMP Labschool,Jakarta

* Dosen STIMIK,Muh,Jakarta

* Penulis 10 buah buku
* Seorang Blogger
* Narasumber Creative Writing  di beberapa Kampus .

       Setelah selesai membacakan  profil narasumber , lalu ibu Capri  mempersilahkan  Om Jay memulai materinya.
Om jay sharing tentang menulis tiga alinea.
Menurut narasumber menulis tiga alinea bisa dipraktekkan sebelum tidur, atau sesudah bangun tidur ,jika menulis dianggap sebagai sebuah kebutuhan,  maka pasti bisa  wakaupun ditengah kesibukan

Alinea dibagi 3:
- Pembukaan
- Isi
- Penutup
Lalu Om jay Memberikan suatu contoh materi tiga alinea.
Menulis tiga alinea sering dipakai para blogger yang super sibuk , tapi manfaatnya luar biasa.

Inti dari menulis tiga alinea adalah:
Buatlah alinea pembuka ,dengan menarik sehingga banyak pembaca.
Kedua
Buatlah kalimat isi dengan menggunakan kaidah 5 W 1H
Seperti yang biasa dibuat dalam menulis reportase.

Misalnya: Hari ini  ini
kami melakukan ini lewat daring ,peserta dari Sabang sampai Merauke

Why: Bagaimana acara ini bisa berlangsung?
Dengan melakukan berbagai persiapan, lalu membagikan link kepada peserta.

How:
Bagaimana membuat tulisan agar menarik,

Mulai dengan membuat tiga alinea

What:
Apa yang harus kita sajikan?

Who:
Siapa Pesertanya para penulis,
5 W ini sering terabaikan
lalu yang terahir H
Bagaimana kita melakukan nya dengan baik.

      Om jay memaparkan hal yang tidak kalah penting dalam menulis tiga alinea adalah Kalimat Penutup
Banyak penulis sering melupakan hal ini.
Jadi kalau membuat kalimat penutup buat  dengan bahasa sendiri
Jgn hanya menyalin dari narasumber.

Pendahuluan atau Pembuka.
* Pada bagian awal Esai ,penulis dapat mengungkapkan  maksud topik yang  akan dibahas dalam  keseluruhan tulisan
* Bagian awal sebuah Esai digunskan sebagai pematik,bahasan pada bahasan  dengan kata  lain bagian pembuka dapat disebut sebagai latar belakang esai.
* Agar esai memiliki dasaran  yang baik disarankan penulis menggunakan  bahasa yang lugas dan tidak bertele tele.

Bapak ibu memulai dari alinea pembukaan, kalau ini sudah dilakukan bagian pembuka bisa menjadi dasaran yang baik.

     Bagian isi :
-Pada bagian pembahasan ,penulis bisa menjelaskan secara rinci tentang tema atau topik bahasan.

- Dibagian ini penulis memaparkan argumen - argumennya

- Tentunya harus ditopang dengan fakta yang benar - benar riil.Sehingga argumen- argumen dalam esai tersebut menjadi karangan yang koheren.


Alinea ketiga adalah kesimpulan
Kesimpulan merupakan bagian akhir dari esai.Pada bagian ini  penulis  menyimpulkan isi dari essai dengan merangkum poin- poin penting yang sudah dipaparkan  pada bagian isi esai.

- Kesimpulan digunakan untuk penutup esai, dengan tujuan  bahwa topik bahasan esai tidak kemana mana .

     
     Step pertama
Pembukaan ,pemantik  tujuan menulis

Step kedua
Isi tentang pembahasan dan pemaparan  argumen.

Step ketiga
Penutup atau Kesimpulan.Buatlah kesimpulan yang menarik

Step keempat
Ini adalah kuncinya.Menulislah setiap hari .Sekarang  fasilitas  teknologi sudah sangat mudah , bukan seperti dulu. Kalau kita tahu segmen pasarnya, penerbit bisa mencari kita bahkan diharapkan jika menerbitkan buku jangan sampai mengeluarkan uang.

     Berlatihlah menulis paragraf  karena sangat penting  bagi anda yang ingin menulis dengan benar.
Paragraf membantu  memecah teks  panjang  sehingga isinya lebih mudah  dicerna oleh pembaca
Kehadiran  paragraf membimbing pembaca menyelami argumen anda dengan memfokuskan perhatian pada satu gagasan utama dan tujuan.

Menulis adalah pekerjaan yang sangat menyenangkan.
Itu bisa dilakukan kalau kita bisa membuat sesuatu yang berbeda.

Om jay  juga menceritakan karena tulisan  beliau bisa bulan madu ke Batam dan Singapura. Saat itu beliau diminta menjadi narasumber.

Beliau berpesan " Buat lah pembaca mengikuti apa yang disampaikan
Jika narasumber menarik,  membuat orang suka akan tulisan kita, oleh karena itu .buatlah tulisan yang baik

Kolaborasi itu indah Bekerja dalam waktu yang bersamaan dan melakukan beberapa kegiatan
Kolaborasi itu indah kalau kita bisa bekerjasama  dengan baik.

     Materi yang luar biasa, Paparan dari Om.jay  sungguh akan membantu peserta dan saya untuk menulis . ternyata  jika kita memahami dengan menulis tiga alinea setiap hari lama kelamaan kita bisa semakin terlatih.

Setelah materi selesai  dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.

Pertanyaan pertama dari  Riska Wonogiri
Demikian pertanyaannya:  * Sistematika menyusun buku  bagaimana? Berbeda .nanti ada sesi   selanjutnya.

* Mas Dadan: apakah ada jumlah kata  minimal.
Menulis kreatif tidak dibatasi. Tapi dalam bloq tidak ada aturan , mengalir saja. Yang penting komitmen, menulis setiap hari .

*Mbak Issa Darmawan: Bagaimana menentukan judul sebuah tulisan?

Terkadang menulis dulu baru tentukan judul, mengalir saja.
Om Jay bercerita lebih suka dan sering menulis di WA dulu lalu menulis ke bloq .buatlah sesuatu yang berbeda gaya penulisannya.

*Dari Ibu Indah yanti, Bagaimana supaya tulisan lebih bermakna?
Kaidah 5 W dan 1 H membuat tulisan kita bermakna.dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

*Rasita Bengkulu
Apa resepnya Om jay sabar  betul mengajari guru untuk menulis?
Ternyata kata Om jay
Harus sabar dan iklas untuk berbagi sesuai ajaran keyakinan.

     Tulisan yang bagus , jika kita bisa menembus media nasional, seperti kompas, itu berarti luar biasa, keren dan renyah
Dan masih banyak pertanyaan lainnya.
Akhirnya sesi tanya jawab pun sudah selesai, jawaban jawaban yang diberikan oleh Om jay sangat membuka wawasan .

     Bu capri meminta agar komunitas ini saling mendukung , saling mengunjungi bloq satu dengan lainnya , dan  berharap komunitas ini bisa berlanjut terus
Hari ini kita telah belajar menulis
Segera di praktekkan.

Menulis itu menyenangkan  .
Menulislah setiap hari , dan Buktikan apa yang terjadi.

Demikian kalimat penutup dari Om jay mengakhiri
Materi sore ini.

Kelas menulis sore ini sungguh memotivasi dan menginspirasi,  untuk penulis pemula mari  kita awali dengan menulis tiga alinea, perhatikan kaidah 5 W 1H , ikuti langkah langkahnya, ala bisa karena biasa.  Selamat berkarya.Salam literasi

Tangerang,Minggu 17 Mei 2020

Mondang Sianturi,S.Pd

Komentar

  1. Mantap Bu, pertanyaan dan jawaban ada semua. Salam kenal,
    Dahlia Silitonga

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. Terimakasih bnyk Om.sdh selalu membimbing

      Hapus
  3. Sidah lebih 3 alinea ya ... luar biasa

    BalasHapus
  4. Sangat bermanfaat tingkatannya,mantul

    BalasHapus
  5. Sederhana dan menarik. Ditunggu tulisan berikutnya bu.

    BalasHapus
  6. wow... sangat bermanfaat...
    keep learning and keep sharing...

    BalasHapus
  7. Tulisannya sangat menginspirasi saya sebagai pemula untuk mencoba menulis. Terimakasih Bu

    BalasHapus

Posting Komentar